Monday, March 18, 2013

Terapi Psikoanalisa

Kali ini saya akan menulis tentang terapi psikoanalisa, bagi para calon psikolog dan psikolog pasti sudah tidak asing lagi sama yang namanya psikoanalisa. Psikoanalisa adalah salah satu mazhab psikologi yang fokus kepada alam bawah sadar yang mempengaruhi tingkah laku dialam sadar. didalam psikoanalisa terdapat tiga bagian dari kepribadian, yang pertama id, yaitu hasrat dan dorongan untuk memenuhi kebutuhan dasar dan dasar dari id itu sendiri adalah principle of pleasure atau prinsip kesenangan. Id akan mendorong manusia untuk tetap pada keadaan yang menyenangkan, menyenangkan disini adalah pemenuhan akan kebutuhan-kebutuhan dasar seperti kebutuhan fisologis. Kedua ada super ego, yaitu kebalikan dari id, dimana dasar dari superego sendiri berdasarkan norma-norma sosial yang ada dimasyarakat, superego bertindak melawan id demi menjaga norma-norma sosial yang ada. Ketiga adalah ego, ego merupakan bagian tengah dan pengambil keputusan antara id dan superego, dimana jika seseorang ingin memenuhi dorongan dasarnya sementara disaat yang tidak tepat maka superego akan muncul sebagai dorongan untuk melawan id dan ego yang akan mengambil keputusan, dapat dikatakan bahwa id adalah berpikir berdasarkan naluri, ego berpikir berdasarkan rasional dan superego berpikir berdasarkan moral.

Hal lain yang sangat erat hubungannya dengan psikoanalisa adalah defense of mechanism dimana defense of mechanism adalah mekanisme pertahanan diri yang dilakukan secara tidak sadar oleh manusia untuk menghindari rasa cemasnya sehingga mereka dapat berada dalam kondisi yang nyaman.

Setelah menjelaskan sedikit tentang psikoanalisa sekarang saya akan menjelaskan terapi psikoanalisa, Terapi psikoanalisa melihat bagaimana pikiran alam bawah sadar mempengaruhi pikiran dan perilaku. Psikoalanisis sering melihat pengalaman masa anak-kanak awal untuk menemukan bagaimana masa anak-anak awal ini dapat membentuk kepribadian dan bagaimana mereka berkontribusi kepada tingkah laku dimasa sekarang. Para klien yang mengikuti terapi psikoanalisa biasanya bertemu dengan para terapisnya setidaknya seminggu sekali dan akan tetap menjalani terapi selama beberapa minggi, bulan atau tahun.

Sejarah terapi psikoanalisa
Teori Psikoanalisa berkembang atas usaha seorang psychoanalyst yang bernama Sigmund Freud, yang mana beliau mulai mengambangkan teknik terapinya di akhir tahun 1800. Di tahun 1885, Freud memulai studi dan berkerja bersama Jean-Martin Charcot di kota Salpêtrière di Paris. Charcot menggunakan hipnosis untuk mengobati seorang wanita yang menderita penyakit yang sekarang dikenal sebagai gangguan histeria. Gejala yang muncul dari pernyakit tersebut termasuk partial paralysis, halusinasi dan kecemasan.

Freud melanjutkan penelitian tentang terapi hipnotis, berkat pekerjaan dan pertemanannya dengan seorang rekan kerja yang bernama Josef Breuer, Freud menghasilkan mengembangkan teknik terapinya yang paling terkenal. Breuer mendeskripsikan tentang terapinya kepada seorang wanita muda, yang diketahui di dalam sejarah kasus bernama Anna O. Dimana gejala histeria dapat dihilangkan dengan cara membicarakan tentang pengalaman yang membuatnya trauma. Freud dan Breuer mengkolaborasikan buku yang bernama "Studies on Hysteria" dan Freud melanjutkan untuk mengembangkan terapinya.

Bagaimana cara kerja terapi psikoanalisa?
 Terapis psikoanalisa secara umum menghabiskan waktu dengan mendengarkan pasien yang berbicara tentang hidupnya, yang mana itulah mengapa metode ini sering disebut sebagai terapi berbicara. Terapist akan melihatpola atau peristiwa penting yang mungkin memainkan peran didalam kesulitan klien saat ini. Psikoanalis percaya bahwa peristiwa masa kecil dan perasaaan, pikiran serta motivasi alam bawah sadar memainkan peran dalam penyakit mental dan perilaku maladaptive. Terapi psikoanalisa juga menggunakan teknik lain diantaranya :

  1. asosiasi bebas, yaitu klien menceritakan tentang kehidupannya sehingga terapist dapat melihat pengalaman-pengalaman masa lalu dan pelepasan emosi-emosi yang berkaitan dengan situasi traumatik dimasa lalu
  2. Penafsiran yaitu suatu prosedur dalam menganalisa asosiasi-asosiasi bebas, mimpi-mimpi, resistensi-resistensi dan transferensi,  bentuk nya adalah tindakan analis yg menyatakan, menerangkan, bahkan mengajari klien makna-makna tingkah laku
  3. Analisis Mimpi yaitu suatu prosedur yg penting untuk menyingkap pikiran-pikiran yg tidak disadari dan memberikan penjelasan kepada klien atas beberapa area masalah yangg tak terselesaikan
  4. Analisis dan Penafsiran Resistensi yaitu suatu prosedur ditujukan untuk membantu klien agar menyadari alasan-alasan yg ada dibalik resistensi sehingga dia bisa menanganinya 
  5. Analisis & Penafsiran Transferensi yaitu teknik utama dalam psikoanalisis karena mendorong klien untuk menghidupkan kembali masa lalu nya dalam terapi
Apa kelebihan menggunakan terapi psikoanalisa ?
Disaat terapi psikoanalisa menuai banyak kritik yang menyatakan bahwa terapi ini terlalu banyak memakan waktu, mahal, dan secara umum tidak efektif, tetapi dibalik itu semua terapi psikoanalisa ini mempunyai beberapa kelebihan. Terapist menawarkan rasa empati dan lingkungan yang nyaman dimana klien dapat merasa aman dan melepaskan perasaan atau tindakan yang memicu terjadinya stress atau ketegangan dalam diri mereka. Sering kali bercerita tentang beban hidup dengan orang lain dapat membuat pengaruh yang menguntungkan.

Apa kekurangan menggunakan terapi psikoanalisa ?
Harga sering kali menjadi kekurangan terbesar dalam terapi psikoanalisa. Banyak klien melakukan terapi selama bertahun-tahun, jadi terapi ini membutuhkan keuangan dan waktu yang banyak. Dalam terapi psikoanalisa kritik tentang keefektivitasan terapi psikoanalaisa juga diperanyakan. Satu studi kasus menemukan bahwa tidak ada perbedaan dari klien terapi psikoanalisa dan kelompok yang tidak diberikan terapi psikoanalisa. Kritik lainnya menyatakan bahwa psikoanalisa kurang memiliki bukti ilmiah Teknik dasar Terapi Psikoanalisis.

sumber : http://indryawati.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/21332/TERAPI%2BPSIKOANALISIS.doc
http://psychology.about.com/od/pindex/f/psychoanalytic-therapy.htm

No comments:

Post a Comment